Tips Mendidik Anak yang Gemar Melempar Barang

Morinaga Platinum ♦ 6 Januari 2020

Tips Mendidik Anak yang Gemar Melempar Barang

Bun, saat marah atau tantrum sering kali Si Kecil melempar barang-barang yang ada di dekatnya. Bunda perlu tahu, walaupun terlihat berbahaya dan kasar, sebenarnya Si Kecil hanya ingin menunjukkan ekspresi dan perasaannya saja, lho.

Jadi, ketika Si Kecil mulai melempar barang, usahakan untuk tetap tenang dan mengontrol emosi ya, Bun.  Menurut salah satu Dekan di Family Center dari University Fort Lauderdale, Florida, AS, Roni Leiderman, selama barang yang dilempar tidak membahayakan Si Kecil dan orang lain, Bunda tidak perlu menghukumnya. Tapi cobalah untuk membatasi barang-barang apa yang ingin dilemparnya.

Cara Menghentikan Kebiasaan Si Kecil Melempar Barang

Mendidik anak yang suka melempar barang sebenarnya cukup mudah, namun memang perlu kesabaran ekstra. Kuncinya adalah Bunda tetap tenang dan memberi pengertian kepada Si Kecil dengan sabar. Tapi sebenarnya apa saja sih yang mesti dilakukan untuk mendidik anak yang suka melempar barang? Berikut ini tipsnya, Bun.

  1. Lihat dari sudut pandang Si Kecil
    Pahami bahwa Si Kecil sedang frustrasi, marah, lelah, takut, atau justru sedang bereksperimen. Dengan memahami perasaannya, Bunda akan merespon tindakan tersebut dengan penuh kasih sayang, tidak dengan hukuman atau kemarahan.

  2. Gunakan kata-kata yang mudah dipahami Si Kecil
    Berikan penjelasan dengan bahasa yang sederhana dan mudah dimengerti Si Kecil. Seperti: “Jangan begitu ya sayang, makanan itu buat dimakan, bukan untuk dilempar…”

  3. Batasi barang apa yang boleh dilempar
    Memberikan hukuman adalah solusi yang tidak dianjurkan untuk menghadapi Si Kecil yang suka melempar barang. Kecuali jika lemparan Si kecil sudah membahayakan orang lain, seperti memecahkan kaca atau membuat orang terluka. Usahakan jangan hukum ataupun memberi time-outLebih baik Bunda batasi apa yang boleh dilempar Si Kecil.

  4. Ajari Si kecil memahami efek perbuatannya
    Buat pertanyaan, seperti “Kalau adik lempar mobil-mobilan ke TV, kira-kira TV-nya gimana, ya?” Memang, sebelum anak berusia 5 tahun akan sulit baginya untuk memahami makna dari  konsekuensi perbuatannya, namun dengan latihan yang rutin, Si Kecil akan cepat memahaminya.

  5. Buat permainan melempar
    Agar kebiasaan Si Kecil yang suka melempar barang lebih terarah, Bunda bisa membuat permainan melempar dengan memasukkan kantong karton ke dalam keranjang, main lempar batu ke kolam, atau bermain boling binatang.  Selain kegiatan melempar jadi mengasyikkan, Si Kecil juga bisa belajar bahwa melempar itu boleh asal dilakukan di tempat dan waktu yang tepat.

  6. Bereskan mainan bersama-sama
    Setelah semua mainan dilempar dan ruangan berantakan, saatnya Bunda mengajak Si kecil membereskan mainan bersama-sama. Jangan membebaninya dengan membereskan semua mainan sendiri karena untuk ukuran anak di bawah lima tahun, apalagi di bawah tiga tahun, membereskan mainan sendiri sangat memberatkan. Buat aktivitas membereskan ini menyenangkan dengan beberapa trik, misalnya lomba mengambil balok dan menaruhnya di keranjang penyimpanan mainan.

  7. Temani Si Kecil saat makan
    Jika Si Kecil suka melempar makanan, duduklah di sampingnya ketika makan sehingga ketika ia akan melempar, Bunda bisa segera mencegahnya. Agar tidak membuang  banyak makanan, sebaiknya Bunda memberikan porsi yang sedikit. Jika kurang, barulah Bunda menambahkannya.

  8. Prioritaskan “korban”
    Jika ada yang terluka karena lemparan barang Si kecil, segera datangi “korban” dan bantu dia. Dengan begitu, Si Kecil akan belajar bagaimana Bunda memperlakukan “korban” dengan penuh kasih sayang sekaligus mengajarinya bahwa perilaku buruk tidak akan menarik perhatian Bunda.

Nah, itulah beberapa tips dari Morinaga Platinum untuk mendidik anak yang gemar melempar. Semoga bermanfaat ya, Bunda.